KBT NEWS ID SUMEDANG – Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79 dan Milad ke-18 Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumedang mengadakan kegiatan khitanan massal. Sebanyak 20 anak yatim dan dhuafa dari Kabupaten Sumedang berpartisipasi dalam acara tersebut, yang berlangsung pada Kamis (17/10). Acara ini merupakan bagian dari upaya PLN untuk memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan.
Khitanan, yang sangat dianjurkan dalam ajaran agama, biasanya dilakukan pada anak laki-laki berusia 6 hingga 10 tahun di Indonesia. Manfaat medis khitan antara lain mempermudah menjaga kebersihan alat kelamin serta mengurangi risiko infeksi saluran kemih. Dalam sambutannya, Manager PLN UP3 Sumedang, Ramdani Agustiyansah, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bermanfaat secara medis, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap kesejahteraan masyarakat.
"Kegiatan khitanan massal ini didanai dari zakat penghasilan pegawai PLN yang dikelola oleh YBM PLN. Sebelumnya, kami juga telah menyalurkan bantuan untuk pencegahan dan penanggulangan stunting di Kecamatan Cisitu. Selain bidang kesehatan, YBM PLN juga berkontribusi dalam sektor ekonomi, dakwah, dan lain sebagainya. Kami berharap dukungan dan doa dari masyarakat agar kami bisa terus berbuat lebih banyak dan berbagi manfaat yang lebih luas," ujar Ramdani dalam pidatonya.
Reza, salah satu wali dari anak-anak yang mengikuti khitanan massal, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN atas terselenggaranya acara tersebut. Menurutnya, bantuan yang diberikan PLN sangat membantu anak-anak yatim dan dhuafa di Sumedang. "Terima kasih banyak kepada PLN. Saya mewakili anak-anak dan Yayasan Kilau sangat bersyukur atas inisiatif ini. Semoga PLN terus memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Sumedang," kata Reza.
Selain itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Susiana Mutia, juga menegaskan komitmen PLN untuk hadir dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan misi PLN dalam mendorong pemerataan akses kesehatan yang layak bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Dengan khitanan massal ini, kami berharap anak-anak bisa tumbuh lebih sehat, sehingga mereka dapat belajar dan beribadah dengan lebih baik. Kami ingin mendampingi tumbuhnya generasi bangsa yang sehat secara jasmani dan rohani," ujar Susiana dalam pernyataan penutupnya.
Lebih jauh, acara khitanan massal ini bukanlah satu-satunya bentuk kegiatan sosial yang dilakukan oleh YBM PLN. Dalam beberapa tahun terakhir, yayasan ini aktif mendukung berbagai program sosial mulai dari pendidikan, pemberdayaan ekonomi, hingga dakwah. Kegiatan-kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi PLN dalam mendukung pembangunan masyarakat yang lebih sejahtera dan berkeadilan.
Sebagai perusahaan milik negara, PLN tidak hanya berperan dalam menyediakan energi listrik bagi masyarakat, tetapi juga turut serta dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi warga di berbagai wilayah. Melalui YBM, PLN berupaya memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu. (red*)
