KBT NEWS ID CIMANGGUNG- Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2, Dony Ahmad Munir dan Fajar Aldila, mengadakan kampanye di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024,
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk memperkuat dukungan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumedang yang semakin dekat. Dalam kampanye ini, pasangan Dony-Fajar mengutamakan dialog dengan masyarakat dan pengenalan program-program yang mereka tawarkan.
Acara kampanye dimulai dari titik kumpul di Perumahan SBG, Desa Cihanjuang, yang dipadati oleh ratusan simpatisan dan pendukung setia. Mereka kemudian melanjutkan perjalanan ke beberapa titik strategis di Kecamatan Cimanggung.
Salah satu yang paling menarik perhatian adalah kehadiran mereka dalam pelatihan saksi di GOR Bangkir, Desa Sindanggalih. Setelahnya, Dony dan Fajar juga menyambangi wilayah Sukadana-Mangunarga dan Bunter Warung Cina, sebelum menutup rangkaian acara di Desa Cimanggung.
Dalam sambutannya, Dony Ahmad Munir menekankan pentingnya keberadaan saksi dalam Pilkada. Ia menyebut pelatihan saksi ini sebagai bagian dari strategi mereka untuk menjaga integritas proses pemilihan. "Kami ingin memastikan bahwa suara yang diberikan oleh masyarakat dihitung dengan benar dan transparan. Tidak ada celah bagi manipulasi suara," tegas Dony.
Kampanye tersebut juga dimanfaatkan untuk membahas hasil survei yang dirilis oleh lembaga survei Indometer Politika. Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan Dony-Fajar berada di posisi terdepan dalam persaingan Pilkada. Namun, Dony mengingatkan para pendukungnya agar tidak terbuai oleh hasil sementara itu.
"Survei memang menunjukkan keunggulan, tapi ini justru menjadi tantangan untuk bekerja lebih keras. Dukungan masyarakat yang terlihat hari ini di Cimanggung adalah bukti nyata semangat mereka," ujar Dony.
Di sisi lain, Dony dan Fajar tidak hanya fokus pada hasil survei. Mereka juga mendengarkan langsung keluhan dan harapan warga Cimanggung. Salah satu isu yang diangkat adalah masalah kemiskinan ekstrem dan minimnya lapangan pekerjaan di daerah tersebut.
Dony berkomitmen untuk mencari solusi konkret terkait persoalan ini. "Kemiskinan adalah masalah yang harus kita tangani bersama. Kami mendengar dan memahami keluhan warga, dan kami siap mencari solusi terbaik," ujarnya.
Kampanye di Cimanggung ini juga menjadi momentum bagi pasangan Dony-Fajar untuk menegaskan komitmen mereka dalam melanjutkan program pembangunan infrastruktur yang sudah berjalan. Dony menyebut infrastruktur sebagai salah satu elemen penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Infrastruktur yang baik akan membuka peluang ekonomi baru, menciptakan lapangan kerja, dan mempercepat pembangunan daerah," kata Dony.
Fajar Aldila, calon wakil bupati, juga menambahkan bahwa selain infrastruktur, mereka akan fokus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM). Ia menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan kerja bagi generasi muda Cimanggung agar dapat bersaing di dunia kerja.
"Pendidikan dan pelatihan kerja akan menjadi prioritas kami. Kami ingin memastikan bahwa generasi muda Sumedang memiliki keterampilan yang dibutuhkan di era globalisasi ini," ungkap Fajar.
Selain isu ekonomi dan infrastruktur, Dony dan Fajar juga berjanji untuk memperbaiki layanan kesehatan di Sumedang, khususnya di Cimanggung yang masih kekurangan fasilitas kesehatan yang memadai. Mereka menyatakan komitmen untuk membangun lebih banyak puskesmas dan meningkatkan kualitas layanan medis di daerah pedesaan.
Dengan dukungan yang terus mengalir dari masyarakat, Dony dan Fajar optimistis bahwa mereka dapat meraih kemenangan di Pilkada mendatang. Mereka bertekad untuk terus mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendengarkan aspirasi mereka hingga hari pemilihan tiba.
Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2, Dony Ahmad Munir dan Fajar Aldila, yang berkampanye di Kecamatan Cimanggung dihadiri juga oleh Elah Karmilah anggota DPRD Sumedang politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Anggota DPRD Kabupaten Sumedang Fraksi PKB Herman Habibullah (red*)