KBT NEWS ID SUMEDANG - Dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas peternakan rakyat, Pemerintah Desa (Pemdes) Pawenang Kecamatan Jatinunggal Sumedang menjalin kerjasama dengan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran untuk memberikan pelatihan Peternakan Domba bagi Masyarakat dan Kelompok Ternak Desa Pawenang. Acara pelatihan dilaksanakan pada hari Kamis (2/05/2024) di Aula Desa Pawenang Kecamatan Jatinunggal.
Narasumber yang memberikan materi pelatihan Budidaya Ternak Domba demi Mewujudkan Ketahanan Pangan berasal dari Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Di antara narasumber tersebut adalah Prof.Dr.Ir. Hidayat Tanuwiria, Dr. Iin Susilawati, Ir. Atun Budiman, dan Ir. An An Nurmeidiansyah.
Kepala Desa (Kades) Pawenang, Dede Tahya, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Fapet Unpad atas dukungan dalam menyelenggarakan pelatihan ini. "Program ini merupakan langkah awal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para peternak domba di kami,"ucapnya.
Pemberdayaan masyarakat, terutama peternak domba, menjadi fokus utama dalam program kerja desa. Ia berharap pelatihan ini akan meningkatkan mutu dan kualitas peternakan domba serta membantu dalam mencapai ketahanan pangan di wilayahnya.
Partisipasi yang tinggi dari masyarakat dalam pelatihan ini menjadi dorongan bagi Pemdes Pawenang untuk melanjutkan program-program serupa di masa depan.
"Pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam beternak domba, serta meningkatkan ekonomi lokal,"tuturnya.
Dalam penyampaian materinya, Prof.Dr.Ir. Hidayat Tanuwiria menyoroti masalah pengadaan pakan sebagai salah satu tantangan dalam beternak domba. Fapet Unpad memberikan solusi dengan memberikan teknologi tentang Manajemen Peternakan Domba dan Teknologi Pakan Ternak Domba.
Ir. An An Nurmeidiansyah menekankan pentingnya menetapkan tujuan spesifik dalam beternak domba. Dia juga memberikan panduan praktis bagi peternak dalam memilih bibit yang baik, manajemen pakan, dan perawatan kandang.
Dr. Iin Susilawati menjelaskan tentang jenis-jenis pakan hijauan yang dapat meningkatkan produktivitas ternak. Materi ini memberikan wawasan tentang cara membuat pakan ternak fermentasi yang baik dan bergizi bagi domba.
Pelatihan ditutup dengan sesi praktek pembuatan pakan fermentasi yang dipandu oleh Ir. Atun Budiman. Ini menjadi langkah konkret dalam menerapkan pengetahuan yang didapat oleh peserta selama pelatihan.
Program pelatihan ini diharapkan menjadi awal yang baik dalam mengembangkan potensi peternakan domba di Desa Pawenang. Dengan adanya kerjasama antara Pemdes Pawenang dan Fapet Unpad, diharapkan masyarakat peternak dapat terus berkembang dan meningkatkan kesejahteraannya. (ags*)