Mereka dinyatakan lulus seleksi penerimaan calon praja (SPCP) IPDN tahun 2023 setelah melewati serangkaian tahap seleksi yang berlangsung dari 4 April hingga 8 Agustus 2023. Dalam kompetisi dengan 27.567 pelamar lainnya, kelompok praja pratama ini berhasil unggul. Proses seleksi ini juga melibatkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI dan Kepolisian RI, dengan mengusung prinsip BETAH, yaitu bersih, transparan, akuntabel, dan humanis.
Wakil Menteri Dalam Negeri dalam pidatonya menyampaikan pesan dari Menteri Dalam Negeri kepada praja pratama angkatan "Hamengku Parama". Ia mengimbau praja pratama Institut Pemerintahan Dalam Negeri IPDNuntuk menjalani pendidikan dengan tekun dan berkomitmen menjadi kader aparatur pemerintahan yang integritasnya terjaga.
John Wempi juga menekankan pentingnya etika dan ketaatan pada aturan sebagai landasan dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, kreatif, dan mampu bersaing di tingkat global.
"IPDN, sebagai lembaga pendidikan kedinasan yang dibina oleh Kemendagri, mendapat apresiasi tinggi dari Menteri Dalam Negeri,"ucapnya.
Rektor IPDN, Dr. Drs. Hadi Prabowo, M.M., diberi penghargaan atas usaha terus-menerus menjadikan IPDN sebagai lembaga tinggi kepamongprajaan berkualitas. Sistem pengembangan SPCP yang transparan, kurikulum yang dioptimalkan, serta berbagai perbaikan lainnya mendapat sorotan positif.
Selain itu, Rektor menjelaskan bahwa para praja pratama telah dibagi menjadi tiga fakultas di IPDN: Fakultas Politik Pemerintahan (159 praja), Fakultas Manajemen Pemerintahan (215 praja), dan Fakultas Perlindungan Masyarakat (159 praja).
"Mereka telah mengikuti berbagai kegiatan pengenalan kampus dan pembentukan mental, pelatihan, serta keterampilan selama pekan orientasi pada awal Agustus,"terangnya.
Para praja juga telah menyelesaikan pendidikan dasar mental dan disiplin yang diberikan oleh Polda Jawa Barat. Puncak dari tahap pendidikan ini adalah pendakian Gunung Manglayang serta pemasangan brevet wing, yang dilakukan dengan kerja sama Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sumedang pada akhir Agustus 2023.
Keberhasilan kelulusan dan pengukuhan para praja pratama ini menandai komitmen IPDN dalam menghasilkan kader-kader pemerintahan muda yang siap menjadi agen perubahan, inovator, dan pionir pembangunan.
"Mereka diharapkan mampu memberikan pelayanan optimal dan cepat kepada masyarakat, sambil memainkan peran penting dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa,"paparnya. (ddj*)
Sumber: Kepala Bagian Hubungan Masyarakat La Ode Muhamad Alam Jaya, S.STP., M.Si
